Jumat, 29 Juni 2012

Gejala Alergi dan Asma

Gejala Alergi dan Asma - Kabar Utama. Alergi adalah suatu kondisi dimana seseorang mempunyai kepekaan yang berlebihan terhadap sesuatu, yang secara normal seharusnya tidak berbahaya bagi orang lain. Sesuatu yang dapat memicu alergi dan berbahaya bagi penderita alergi contohnya udang, debu, perhiasaan imitasi dan lain-lain. Tubuh akan bereaksi berlebihan jika bertemu dengan pemicu alergi tersebut. Gejala alergi antara lain:
  • Kulit terasa gatal, merah-merah, bentol atau bengkak.
  • Hidung berair dan bersin-bersin.
  • Sesak nafas.
  • Mual, muntah dan diare.
Dalam bahasa awam, penderita alergi sering dianggap sebagai orang yang pilih-pilih, karena:
  1. Tidak bisa makan sembarangan. Makanan laut yang lezat bagi sebagian besar orang, seperti udang, lobster, cumi-cumi, tiram, kepiting, justru menjadi makanan yang dihindari bagi penderita alergi.
  2. Tidak bisa kena debu atau berada di ruangan yang berdebu atau yang berasap rokok.
  3. Tidak bisa memakai perhiasaan imitasi, harus memakai perhiasan emas.
Asma
Asma adalah alergi yang menyerang saluran pernafasan. Reaksi yang dilakukan oleh saluran pernafasan terhadap pemicu asma adalah:
  • Dada terasa sakit karena terjadi pengencangan otot saluran pernafasan.
  • Memproduksi lendir lebih banyak, sehingga saluran pernafasan tidak hanya berisi udara tapi juga berisi lendir.
Gejala Asma
  • Batuk lebih dari seminggu, karena berusaha mengeluarkan lendir di saluran pernafasan.
  • Dada terasa sesak dan nafas pendek-pendek, karena paru-paru mulai kekurangan oksigen.
  • Nafas berbunyi, karena udara yang keluar-masuk ke paru-paru harus bergesekan dengan lendir di saluran pernafasan.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Berikut ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi munculnya alergi dan asma:
  • Mempunyai orang tua yang menderita alergi dan asma. Karena alergi dan asma disebabkan oleh faktor genetik (keturunan).
  • Tinggal di daerah yang penuh debu dan polusi asap kendaraan bermotor.
  • Ventilasi yang buruk sehingga sulit mendapatkan udara segar.
  • Tinggal di rumah yang lembab, karena tidak mendapat sinar matahari yang cukup.
  • Memelihara hewan berbulu di rumah, misalnya kucing, anjing, kelinci dan burung.
  • Bekerja di pabrik yang mengolah zat kimia.
  • Bekerja sebagai peneliti yang berurusan dengan air seni atau kotoran binatang percobaan.
Tindakan Pencegahan
Untuk mencegah munculnya gejala alergi dan asma, sebaiknya melakukan hal-hal berikut ini;
1.    Cuci sarung bantal dan seprei seminggu sekali untuk menghindari menempelnya debu atau kotoran.
2.    Bersihkan karpet setiap hari dengan vacuum cleaner. Jangan hanya membersihkannya dengan sapu lidi.
3.    Jangan izinkan orang merokok di dalam rumah.
4.    Hindari makanan yang berasal dari laut.
5.    Jangan memelihara binatang berbulu di rumah.
6.    Jangan memakai perhiasan imitasi.
7.    Gunakan pakaian hangat ketika cuaca dingin.

ARTIKEL TERKAIT:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar